HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA DINI
Keywords:
Inisiasi Menyusu Dini (IMD), StuntingAbstract
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan. Faktor risiko terjadinya stunting salah satunya adalah tidak tercukupinya gizi pada anak, hal ini dapat terjadi saat kehamilan sampai menyusui sehingga dapat dicegah dengan melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) setelah bayi lahir. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan IMD terhadap kejadian stunting. Penelitian ini menggunakan metode survei analitik, rancangan penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi penelitian adalah anak berusia 4-6 tahun yang berada di Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang. Sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling sejumlah 53 anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang mengalami stunting sebesar 3,77% dan yang tidak stunting 96,23%. Responden yang mendapat IMD cenderung untuk tidak mengalami stunting (94,1%). Hasil uji statistik menunjukkan hubungan yang bermakna antara IMD terhadap kejadian stunting dengan nilai p-value sebesar 0,000 (α< 0,05). Kesimpulan bahwa terdapat hubungan IMD dengan stunting.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Journal of Andalas Medica

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
